Tujuan Bimbingan Keagamaan-Bimbingan
keagamaan yang dilaksanakan tentu mempunyai tujuan yang ingin dicapai.
Sebenarnya tujuan bimbingan keagamaan harus relefan dengan dasar
pelaksanaannya, yakni mendasarkan pada pandangan terhadap hakekat
manusia selaku makhluk individu, sosial dan makhluk susila.
Untuk
mencapai tujuan tersebut, tentunya harus memenuhi kriteria tertentu,
yakni dengan taqwa kepada Allah SWT. Kaitannya dengan pembentukan insan
yang taqwa itulah pengasuh Panti memberikan bimbingan keagamaan kepada
mereka yang tinggal di Panti khususnya remaja.
Kemudian sebagai
makhluk sosial manusia mempunyai kecenderungan untuk mengadakan hubungan
dengan orang-orang di sekelilingnya. Dalam rangka untuk menumbuhkan
sikap sosial remaja, maka pengasuh Panti perlu memberi pertolongan
dengan cara menanamkan pendidikan sosial. “Pendidikan sosial ini
melibatkan bimbingan terhadap tingkah laku sosial, ekonomi dan politik
dalam rangka aqidah Islam yang berbentuk ajaran-ajaran dan hukum-hukum
agama”.
Dengan mendasarkan pada pandangan terhadap hakekat
manusia dengan tujuan masing-masing, maka rumusan tujuan harus mencakup
ketiga tujuan tersebut. Untuk dapat merumuskan tujuan bimbingan
keagamaan , penulis terlebih dahulu memberikan tujuan bimbingan
keagamaan secara umum. “Tujuan pokok bimbingan dan penyuluhan agama
adalah memberi bantuan kepada anak bimbing agar mampu memecahkan
kesulitan yang dialami dengan kemampuan sendiri atas dorongan dari
keimanan dan ketaqwaannya kepada Tuhan”.
Karena bimbingan
keagamaan ini relevan dengan pendidikan agama, maka bimbingan keagamaan
itu bertujuan “Membimbing remaja agar menjadi muslim sejati, beriman,
teguh, beramal sholeh, dan berakhlaq mulia, serta berguna bagi
masyarakat, agama dan negara” (Zakiyah Darajat, 1986 : 28).
Dengan
mengetahui tujuan bimbingan keagamaan secara umum itulah maka dapat
dirumuskan, apa yang menjadi tujuan dari bimbingan keagamaan yang
dilaksanakan , mengingat hakekat tujuan bimbingan keagama adalah untuk
menjadikan manusia selaku makhluk individu, sosial, susila dan hal ini
telah dapat tercakup dalam rumusan tujuan bimbingan secara umum
tersebut.
Itulah Tujuan
Bimbingan Keagamaan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar